Membuat Desain Logo Dengan Hand Drawing, Logo bukan sekadar gambar atau simbol. Ia adalah wajah dari sebuah brand. Saat melihat logo Apple, Nike, atau Starbucks, kita langsung teringat dengan produk dan nilai yang mereka tawarkan. Inilah kenapa penting untuk memiliki logo yang tidak hanya estetik, tapi juga mampu menyampaikan pesan dan karakter brand dengan kuat.
Salah satu pendekatan yang kini makin populer adalah membuat desain logo dengan hand drawing. Gaya ini memberikan sentuhan personal dan otentik yang sulit didapatkan dari logo digital biasa.
Simak Juga : Sertifikasi Desain Grafis BNSP
Apa Itu Desain Logo dengan Hand Drawing?
Secara sederhana, desain logo hand drawing adalah proses menciptakan logo secara manual menggunakan tangan, biasanya dengan pensil, pena, atau digital stylus. Hasilnya terlihat lebih organik, unik, dan penuh karakter.
Banyak desainer dan pelaku usaha memilih metode ini karena ingin menciptakan logo yang benar-benar mencerminkan kepribadian brand secara personal.
Apalagi di era yang serba digital, pendekatan ini memberikan kesan “buatan tangan” yang lebih hangat dan dekat dengan audiens.
Keunggulan Membuat Desain Logo dengan Hand Drawing
Mengapa kamu perlu mempertimbangkan membuat desain logo dengan hand drawing? Berikut beberapa keunggulan yang perlu kamu tahu:
1. Lebih Unik dan Personal
Setiap goresan tangan bersifat unik. Tak ada dua logo hand drawing yang persis sama. Ini bisa membantu brand kamu tampil beda di tengah kompetitor.
2. Menciptakan Kesan Artistik dan Kreatif
Logo dengan gaya hand drawing sering diasosiasikan dengan kreativitas, seni, dan keaslian. Cocok banget untuk bisnis yang bergerak di bidang kreatif, handmade, kuliner, atau fashion.
3. Fleksibel untuk Dikembangkan
Sketsa awal dari desain manual bisa dikembangkan lebih lanjut ke bentuk digital tanpa kehilangan keaslian. Proses ini justru memperkaya eksplorasi desain.
Alat dan Media yang Dibutuhkan
Sebelum mulai membuat desain logo dengan hand drawing, ada baiknya kamu menyiapkan alat dan media berikut:
- Kertas sketsa atau buku gambar
- Pensil mekanik atau pensil biasa
- Pena tinta (misalnya Micron Pen atau Rapidograph)
- Penghapus putih
- Scanner atau kamera HP untuk digitalisasi
- Software editing seperti Adobe Illustrator atau Procreate (untuk finalisasi digital)
Kalau kamu menggunakan tablet seperti iPad dengan Apple Pencil, kamu bisa langsung menggambar di aplikasi seperti Procreate atau Adobe Fresco yang mendukung brush bergaya manual.
Proses Membuat Desain Logo dengan Hand Drawing
Nah, sekarang kita masuk ke bagian seru: bagaimana langkah-langkah membuat desain logo dengan hand drawing secara bertahap. Tenang, kamu nggak harus jago gambar dulu kok. Yang penting adalah memahami proses berpikir kreatif dan eksploratif.
1. Pahami Karakter Brand
Sebelum menggambar apa pun, kamu harus benar-benar memahami brand yang akan diwakili. Apa nilai-nilainya? Siapa target audiensnya? Apa tone of voice-nya (formal, santai, fun, eksklusif)?
2. Cari Inspirasi dan Buat Moodboard
Kumpulkan referensi dari Pinterest, Behance, atau Instagram. Lalu buat moodboard berisi warna, bentuk, dan gaya yang kamu inginkan untuk logo.
3. Sketsa Ide Awal
Mulai dari sketsa kasar di kertas. Jangan takut salah atau jelek. Fokus pada bentuk dan makna, bukan pada estetika dulu. Sketsa sebanyak mungkin, minimal 5-10 konsep.
4. Pilih dan Sempurnakan Sketsa Terbaik
Dari semua sketsa, pilih 1-2 yang paling kuat. Perhalus bentuknya, rapikan garis, dan pikirkan tentang komposisi.
5. Digitalisasi dan Finalisasi
Gunakan scanner atau kamera untuk memindai gambar. Lalu, buka file tersebut di software editing dan mulai tracing ulang menggunakan pen tool. Di sini kamu bisa memperbaiki ketidaksempurnaan tanpa menghilangkan nuansa hand drawn-nya.
Tips Mendesain Logo Hand Drawing agar Tetap Profesional
Walau kesannya santai dan bebas, ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan agar hasil desain tetap terlihat profesional:
- Gunakan bentuk sederhana dan mudah dikenali
- Hindari terlalu banyak detail kecil
- Pastikan logo tetap terbaca di ukuran kecil
- Uji coba logo di berbagai media: kartu nama, kemasan, web
Ingat, meskipun kamu membuat desain logo dengan hand drawing, logo tetap harus memenuhi prinsip dasar desain: simple, memorable, timeless, versatile, dan appropriate.
Cocok untuk Siapa Saja?
Gaya desain ini cocok banget untuk:
- Pebisnis UMKM yang ingin tampil beda
- Kreator dan seniman yang ingin mengangkat identitas personal
- Produk handmade, kuliner rumahan, fashion lokal
- Startup yang butuh identitas fresh dan anti-mainstream
Tak perlu ragu, siapa pun bisa mencoba membuat desain logo dengan hand drawing, bahkan pemula sekalipun.
Proses ini bisa jadi latihan yang menyenangkan dan membuka peluang usaha di bidang desain logo custom.
Kesimpulan
Membuat desain logo dengan hand drawing bukan hanya soal menggambar secara manual, tapi tentang menciptakan identitas visual yang punya karakter, cerita, dan keunikan tersendiri. Pendekatan ini memberi kamu kebebasan berekspresi, sekaligus membangun koneksi emosional dengan audiens.
Dengan mengikuti proses yang terstruktur, mulai dari riset, sketsa, hingga digitalisasi, kamu bisa menghasilkan logo yang tak hanya cantik tapi juga punya makna. Tak perlu takut mencoba. Siapa tahu, dari proses menggambar ini kamu justru menemukan gaya desain khasmu sendiri!
Jadi, kalau kamu ingin logo yang lebih personal, beda dari yang lain, dan penuh sentuhan seni, tak ada salahnya mencoba membuat desain logo dengan hand drawing. Siapkan alatmu, buka lembar kosong, dan mulailah menciptakan logo impianmu!
Leave a Comment